Selamat ulang tahun Putu Erwin Mahardika
Hari ini ulang tahunmu. Aku ingat kan? Ehehehehe, semoga
kamu tenang di alam sana ya. Aku merindukanmu. Iya kita beda kurang lebih 2
bulan. Aku tak bisa mendoakanmu panjang umur, aku hanya biasa berdoa jika kamu
dilahirkan kembali, kamu akan menjadi orang yang baik dan berguna untuk
orang-orang disekitarmu. Seperti kehidupanmu kemarin. Sudah sebulan lebih kamu
meninggalkan dunia yang begitu banyak teka-teki ini. Aku tak tau kamu berada
dimana sekarang. Mungkin kata orang-orang kamu sudah tenang dialam sana. Entah dialam
yang mana. Dirumahmu saat ini pasti orang tua dan adikmu sedang merayakan ulang
tahunmu dengan caranya mereka sendiri. Entah itu berdoa untukmu atau mungkin
merindukanmu dengan melihat fotomu. Ya aku juga sangat merindukanmu pastinya. Besok
aku mau kesingaraja untuk berkunjung ke calon istri kakakku. Iya kakakku
sebentar lagi mau menikah. Kamu taukan siapa? Iya kamu pasti tau. Sayangnya kamu
pasti tidak bisa datang dihari pernikahan kakakku. Tapi terimakasi kamu dulu
sudah bisa datang ke acara metatahku bersama mamakmu, dan mamakmu nyelonong
masuk kamarku tiba-tiba saat aku masih pake handuk. Bahahha konyol banget. Ya itulah
mamakmu putu, suka nyelonong masuk kamarku tanpa ketuk pintu. Kamu tahu? Rambutku
disisir mamakmu dan saat itu aku agak sedikit mengingat kemasa lalu dimana
waktu kita masih tinggal dikupang. Masa sewaktu kita masih kecil dan banyak hal
yang pastinya yang kita tidak bisa ingat karena kita masih kecil. Sekali lagi,
selamat ulang tahun Putu Erwin Mahardika. Aku merindukan kebaikanmu wahai
sahabat kecilku. Aku menyesalh tak pernah lagi berfotoan denganmu saat kita
sudah dewasa. Padahal dulu kamu sering kerumahku dan menginap dirumahku. Ya karena
kamu tidak terlalu suka berfotoan pada saat itu. Aku harus tidur cepat malam
ini. Karena besok pagi pagi sekali keluargaku harus sudah berangkat. Happy b’day.
 |
| keluargaku dan keluarga putu liong |
